Bahasa Tubuh Pada Anak
Bahasa adalah segala bentuk komunikasi dimana pikiran, dan perasaan manusia disimbolisasikan agar dapat menyampaikan arti kepada orang lain. Hal ini mencakup bentuk bahasa yaitu bahasa lisan, bahasa tulisan, bahasa isyarat, dan bahasa. Setelah pada postingan kemarin kita membahas mengenai perkembangan gerak dan bicara pada anak maka pada kesempatan yang berbahagia ini, akan dibahas mengenai bahasa tubuh pada anak, semoga tulisan singkat dan sederhana ini dapat menambah ilmu dan wawasan bagi kita semua :)
Bahasa Tubuh
Bentuk komunikasi bisa lewat gerak isyarat, ekspresi wajah, sikap tubuh, langkah, serta gaya disebut dengan bahasa tubuh. Hal ini dapat dilakukan dengan disadari ataupun tanpa disadari
Bahasa tubuh merupakan ungkapan komunikasi anak yang paling nyata. yang merupakan ekspresi perasaan serta keinginan mereka. Ini terutama bagi anak yang belum bisa berbicara. Melalui bahasa tubuh anak, orang tua dapat mempelajari apakah anaknya itu menagis dikarenakan lapar, atau dia merasa kesepian, atau dia merasa bosan.
Ada beberapa bahasa tubuh yang pada umumnya dilakukan anak untuk menyatakan pikiran dan perasaannya, diantaranya yaitu :
Pada Bayi :
Beberapa bahasa tubuh digunakan untuk menyampaikan, hal-hal sebagai berikut
A.Kenyang
Pada saat bayi merasakan kenyang, maka ia akan menyampaikan bahasa tubuhnya, yakni dengan cara sebagai berikut :
1. Mendorong puting keluar dari mulut.
2. Memalingkan kepala dari puting
3. Menyemburkan makanan dari mulut.
B.Tidak Mau
Pada saat bayi ingin mengungkapkan rasa tidak mau terhadap sesuatu, biasanya ia menyampaikan bahasa tubuhnya dengan perilaku berikut :
1. Menolak benda yang diacungkan kepadanya.
C. Ingin digendong
Pada saat bayi mengingkan dirinya agar digendong, biasanya ia menyampaikan dengan bahasa tubuh, dengan cara :
1. Menjangkau orang
2. Tersenyum dan mengangkat tangan.
D. Basah dan Dingin
Ketika Ia merasakan perasaan basah dan dingin, biasanya diungkapkan dengan :
1. Bersin terus-menerus.
E.Merasa tidak bebas atau terikat
Pada saat ia merasakan hal merasa tidak bebas dan terikat, biasanya, ia ungkapkan dengan :
1. Menggeliat dan Menangis, keadaan ini biasanya saat ia hendak dimandikan atau dikenakan pakaian.
F. Lapar
Ketika ia merasakan lapar, biasanya bayi mengungkapkannya dengan cara :
1. Berdecap-decap
2. Mengeluarkan lidah.
G.Ingin tahu
Ketika anak merasa ingin tahu akan sesuatu, biasanya diungkapkan dengan bahasa tubuh berikut :
1. Memasukan benda-benda kedalam mulut.
H. Tidak senang
Ketika bayi merasakan tidak senang akan sesuatu hal, maka ia menggunakan bahasa tubuhnya dengan cara :
1. Menangis
2. Mengerutkan dahi
3, Mengepalkan tangan.
4. Menegangkan seluruh otot tubuhnya.
Bahasa tubuh pada bayi dan anak balita
Berikut ini adalah perasaan dan bahasa tubuh yang diungkapkan pada bayi dan anak balita
A.Merasa Aman, bahasa tubuhnya :
1. Mendekat lalu menyentuh
2. Menyandarkan badannnya ke orang lain.
3.Berdiri atau duduk sejajar dengan orang lain.
B. Takut dan Cemas, bahasa tubuhnya :
1. Membelalakan mata
2. Alis berkerut.
3. Garis mulut kebawah
4. Beberapa otot tegang
C. Ingin tahu tentang suatu kejadian atau orang lain. Bahasa tubuhnya :
1. Membelalakan mata
2. Mulut berkerut
3. Badan cenderung ke arah obyek, dan Tangan ke mulut.
D. Ingin tahu bagaimana mengerjakan sesuatu. Bahasa tubuhnya :
1. Mencoba-coba.
E. Tidak senang. Bahasa tubuhnya :
1. Alis berkerut
2. Memukul atau menendang
3. Menutup muka atau telinga.
F.Frustasi. Bahasa tubuhnya :
1. Ngantuk
2. Cemberut
G. Cemburu terhadap anak yang digendong oleh orang tuanya. Bahasa tubuhnya :
1. Menutup mata orang tua
2. Berlaku kasar terhadap anak yang digendong orang tua
H. Kecewa. Bahasa tubuhnya :
1. Garis mulut kebawah
I.Bosan. Bahasa tubuhnya :
1. Menarik-narik rambut.
2. Mencubit hidung
3. Menggaruk luka.
Demikian materi tentang bahasa tubuh pada anak, semoga dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pada kita semua pada umumnya. Aamiin
Selamat bertemu kembali pada postingan yang akan datang Bunda :)
